MAGELANG - bertempat di GOR Soeroto Komplek Akmil Jalan Jenderal Gatot Soebroto Kelurahan Jurangombo Selatan Kecamatan Magelang Selatan Kota Magelang telah dilaksanakan kegiatan Upacara Pembukaan seni dan tanding Pra Usia Dini - SD - SMP - SMA - Mahasiswa/ Dewasa Kejuaraan Pencak Silat dalam rangka memperingati HUT TNI ke - 78 Tahun 2023 Kodim 0705/Magelang, diikuti ratusan pesilat dari berbagai daerah untuk merebutkan piala Dandim Cup 1 Tahun 2023, Sabtu (28/10).
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Akmil diwakili Kadepjas Akmil, Kolonel Inf Veriyanto Nipitupulu S.Sos, Dandim 0705/Magelang Letkol Inf Jarot Susanto S.H., M. Si, Wakil Walikota Magelang K.H. Drs. M. Mansyur, M.Ag, Kapolres Magelang Kota, AKBP Yolanda Evalyn Sebayang S.I.K, M.M.
Selain itu juga tampak hadir seluruh Perwira Staf dan Danramil jajaran Kodim 0705/Magelang, Ketua Pengprov IPSI Jateng Herry Nuryanto SE, MM, Ketua IPSI kota Magelang, Bapak Harjanto, M.PD, Kadispora Kota Magelang, Sarwo Imam Santosa, ST., MT, ketua KONI Kota Ali Sungkar A.Md. AK, Para Juri, pelatih dan pendamping maupun ovisiel serta atlet pencak silat.
Adapun jumlah peserta mencapai 826 orang yang terbagi dalam beberapa kategori umur. Kategori dewasa dengan umur 18 TH keatas sejumlah sejumlah 76 orang peserta, kategori umur 14 TH - 17 tahun 237 orang peserta, kategori Remaja umur 11 - 14 sejumlah 281 Orang dan kategori usia dini umur 5 - 11 sejumlah 232 orang peserta.
Dalam sambutannya Ketua Pengprov IPSI Jateng Herry Nuryanto SE, MM., menyampaikan bahwa kegiatan olahraga bela diri pencak silat selain untuk ajang meraih prestasi juga dalam rangka pembinaan jasmani para atlit naik mulai dari pra usia dini SD, SMP, SMA dan juga Mahasiswa dan Dewasa.
"Saya Mewakili dari pengprov mengucapkan terima kasih karena dapat terlaksananya kegiatan ini mudah mudahan diberikan kelancaran dan keselamatan, " imbuhnya.
Sementara Walikota Magelang melalui Wakil Walikota Magelang menegaskan bahwa turnamen ini sebagai ajang untuk tolok ukur kemampuan para atlet. Kita patut berbangga bahwa pencak silat sebagai bela diri asli bangsa Indonesia, telah terdaftar dalam representative list of the intangible cultural heritage of humanity atau daftar representatif warisan budaya.
Pencak silat benar - benar istimewa, pencak silat bukan sebuah beladiri untuk berkelahi, memukul orang, atau menyakiti. Tradisi pencak silat mencakup aspek mental, spiritual, bela diri, dan seni. Pencak silat juga menggabungkan harmoni hubungan dengan tuhan, manusia, dan alam, dengan mengedepankan prinsip melindungi diri sendiri dan orang lain, menghindari merugikan Lawan dan membangun persahabatan.
Baca juga:
Forkopimcam Salam Gelar Senam bersama
|
Pada Sea Games 2023 Kamboja, Indonesia menunjukkan kelasnya, dengan mengukir prestasi sebagai juara umum pada cabang olah raga pencak silat dengan raihan 9 medali emas. seiring dengan capaian tersebut, pencak silat berkembang pesat di seluruh penjuru dunia, bahkan sedang dipromosikan olahraga olimpiade. untuk yang menjadi cabang dipertandingkan di Olimpiade.
"Saya sampaikan penghargaan kepada TNI dalam hal ini kodim 0705/magelang, IPSI dan pihak - pihak terkait atas kontribusi aktifnya dalam upaya menjaga dan memajukan pencak silat. mari kita nyawiji, terus mengevaluasi diri, menyempurnakan regulasi, dan membina koordinasi, demi memajukan prestasi olah raga kita, " pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama Dandim 0705/Magelang mengatakan, selaku komandan kodim mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta kejuaraan pencak silat berkompetisi pada hari ini. yang adapun tujuan dan manfaat dari kegiatan ini adalah untuk melestarikan budaya diri bangsa indonesia, meningkatkan ketahanan jasmani dan rohani, membina serta pembentukan sikap kepribadian dan rasa cinta generasi muda terhadap budaya bangsa kita sendiri serta mencetak atlet-atlet pencak silat dari seluruh perguruan yang ada di wilayah Magelang.
Pencak silat merupakan bagian yang penting dalam pembangunan watak bangsa indonesia yang kuat dan mampu bersaing dengan negara lain. tidak dapat dipungkiri bahwa pencak silat sebagai olah raga bela diri peninggalan nenek moyang kita yang sudah dihormati oleh bangsa-bangsa lain.
Pen: 0705/ Mgl.